DOWNLOAD document(.Doc) Lengkap --> [DOWNLOAD] via 4shared.com
INPUT / OUTPUT ( I / O)
Sistem komputer tidak akan berguna tanpa
adanya peralatan input dan output. Operasi-operasi I/O diperoleh melalui
sejumlah perangkat eksternal yang menyediakan alat untuk pertukaran data di
antara lingkungan luar dan komputer.
Mesin
komputer akan memiliki nilai apabila bisa berinteraksi dengan dunia luar. Lebih
dari itu, komputer tidak akan berfungsi apabila tidak dapat berinteraksi dengan
dunia luar. Ambil contoh saja, bagaimana kita bisa menginstruksikan CPU untuk
melakukan suatu operasi apabila tidak ada keyboard. Bagaimana kita melihat
hasil kerja sistem komputer bila tidak adamonitor.Keyboard dan monitor
tergolong dalam perangkat eksternal komputer.
Perangkat
eksternal yang dihubungkan modul I/O seringkali disebut perangkat peripheral,
atau untuk mudahnya disebut peripheral.
Sistem
komputer tidak akan berguna tanpa adanya peralatan input dan output.
Operasi-operasi I/O diperoleh melalui sejumlah perangkat eksternal yang
menyediakan alat untuk pertukaran data di antara lingkungan luar dengan
komputer. Perangkat eksternal dihubungkan dengan komputer oleh suatu link
dengan modul I/O
Link
digunakan untuk pertukaran kontrol, status, dan data antara modul I/O sering
kali disebut sebagai perangkat peripheral, atau untuk mudahnya disebut
peripheral.
A.
KLASIFIKASI
Secara umum perangkat eksternal
diklasifikasikan menjadi 3 katagori :
1. Human Readable
yaitu perangkat yang berhubungan
dengan manusia sebagai pengguna komputer.
Cocok untuk berkomunikasi
dengan pengguna komputer.
Contohnya: monitor, keyboard, mouse,
printer, joystick, disk drive.
2. Machine readable
yaitu perangkat yang berhubungan
dengan peralatan. Biasanya berupa modul sensor
dan tranduser untuk monitoring dan
kontrol suatu peralatan atausistem.
cocok untuk berkomunikasi dengan
peralatan.
3. Communication
yatu perangkat yang berhubungan
dengan komunikasi jarak jauh.Misalnya: NIC dan
modem. cocok untuk
berkomunikasi dengan perangkat jarak jauh.
Interface ke modul I/O adalah dalam
bentuk signal-signal control, status dan data.
B.
CARA KERJA SECARA UMUM
Perangkat eksternal dihubungkan
dengan komputer oleh suatu link dengan modul I/O. Link digunakan untuk
pertukaran control, status dan data antara modul I/O dengan perangkat
eksternal.
Data berbentuk sekumpulan bit untuk
dikirimkan ke modul I/O atau diterima dari modul I/O. Control Signalmenentukan
fungsi-fungsi yang akan dilakukan perangkat, seperti mengirimkan data ke modul
I/O (INPUT atau READ), menerima data dari modul I/O (OUTPUT atau WRITE), report
status, atau membentuk fungsi control tertentu ke perangkat. Signal
status menandai status perangkat. Misalnya READY/NOT READY untuk
menunjukan kesiapan perangkat untuk mengirimkan data.
Control logic berkaitan dengan perangkat yang
mengontrol operasi perangkat dalam memberikan respons yang berasal dari modul
I/O. Transducer mengubah data dari energi listrik menjadi energi
lain selama berlangsungnya output dan dari bentuk energi tertentu menjadi
energi listrik selama berlangsungnya input. Umumnya, suatu buffer dikaitkan
dengan transducer untuk menampung sementara data yang ditransfer di antara
modul I/O dan dunia luar. Ukuran buffer yang umum adalah 8 hingga 16 bit.
Prinsip kerja yang
dilakukan perangkat input adalah merubah perintah yang dapat dipahami oleh
manusia kepada bentuk yang dipahami oleh komputer (machine readable form), ini
berarti mengubahkan perintah dalam bentuk yang dipahami oleh manusia kepada
data yang dimengerti oleh komputer yaitu dengan kode-kode binary (binary
encoded information). Perangkat input dapat digolongkan menjadi dua golongan,
yaitu perangkat input langsung dan perangkat input tidak langsung. Perangkat
input langsung yaitu input yang digunakan langsung diproses di CPU, tanpa
melalui media lain. Sedangkan perangkat input tidak langsung adalah input yang
dimasukkan tidak langsung dip roses di CPU
C.
PERANGKAT
MASUKAN DAN KELUARAN
Sering
disebut device manager. Menyediakan device driver yang
umum sehingga operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca,
menulis, menutup). Contoh: pengguna menggunakan operasi yang sama untuk membaca
berkas pada perangkat keras, CD-ROM dan floppy disk.
Komponen Sistem Operasi untuk sistem I/O:
·
Penyangga: menampung sementara data
dari/ ke perangkat I/O.
·
Spooling: melakukan
penjadualan pemakaian I/O sistem supaya lebih efisien (antrian
dsb.).
·
Menyediakan driver: untuk
dapat melakukan operasi rinci untuk perangkat keras I/O tertentu.
·
D.
PRINSIP
PERANGKAT KERAS I / O
Batasan :
bagaimana hardware tersebut di program
Manajemen perangkat I/O mempunyai beragam fungsi,
diantaranya :
·
mengirimkan perintah ke perangkat I/O
agar menyediakan layanan
·
menangani interupsi perangkat I/O
·
menangani kesalahan pada perangkat I/O
·
menyediakan interface ke pemakai
E. I/O DEVICE
Perangkat I/O dapat dibedakan berdasarkan :
1. Sifat aliran data, Berdasarkan
aliran data dibedakan menjadi
a. Perangkat berorientasi blok (block-oriented
devices)
Contohnya : disk, tape, CD-ROM, Optical disk
b. Perangkat berorientasi karakter (character-oriented
devices)
Contohnya : terminals, line printer, punch card, network
interfaces, pita kertas, mouse
Klasifikasi
diatas tidak mutlak, karena ada beberapa perangkat yang tidak termasuk kategori
diatas, misalnya : Clock, Memory Mapped Screen, Sensor
2. Sasaran komunikasi, Berdasarkan
sasaran komunikasi dibedakan menjadi:
a. Perangkat yang terbaca oleh manusia (human readable
device)
Contohnya : VDT (Video Display Terminal)
terdiri dari monitor, keyboard (+mouse)
b. Perangkat yang terbaca oleh mesin (machine readable
device)
Contohnya : disk, tape, sensor, controller
c. Untuk komunikasi
Contohnya : modem
F.
DEVICE
CONTROLLER
a. Komponen elektronik
Device controller / adapter adalah untuk mengaktif-kan
perangkat eksternal dan memberitahukan yang perlu dilakukan oleh perangkat /
driver.
Contoh
: unit tape megnetik diinstruksikan kembali ke posisi awal, bergerak ke record
berikutnya.
b. Komponen mekanik
Contohnya
: head, motor stepper, printer
G.
KONEKSI
Perangkat
eksternal dapat dipasang melalui saluran, port, atau colokan tertentu. Pada
komputer PC, saluran ini biasanya adalah saluran serial, saluran paralel,
saluran USB, dan saluran PCMCIA. Dalam beberapa aplikasi, misalnya untuk
menggabungkan dengan telepon seluler, dapat juga digunakan saluran inframerah
(IrDA).
Tujuan Communication Synchronization adalah agar data
yang dikirimkan dapat ditafsirkan (dimengerti) oleh penerima dengan
tepat dan benar.
Fungsi sinkronisasi:
• Agar penerima mengetahui dengan tepat dan benar apakah sinyal yang
diterima merupakan bit dari suatu data (sinkronisasi bit).
• Agar penerima mengetahui dengan tepat bit data (data bit) yang
membentuk sebuah karakter (sinkronisasi karakter).
Perangkat-perangkat komunikasi memungkinkan komputer untuk saling
bertukar data dengan perangkat jarak jauh, yang mungkin berupa perangkat
human-readable, serperti terminal, perangkat mesin readable, atau bahkan
komputer lainnya.
Port Komputer
Port komputer hardware berfungsi sebagai antarmuka sebuah
komputer dengan komputer atau device lain.
Port serial
jenis ini mengirim dan menerima data 1 bit pada saat
melalui kabel tunggal.
Digunakan antara lain : LCD
Port Paralel
Dapat mengirim dan menerima sejumlah bit data pada satu
saat melalui satu set kabel.
Universal Serial BUS
Pengembangan dari port serial. Sejumlah vendor dari
devais standar seperti mouse dan printer telah beralih ke USB. USB lebih
memudahkan berkoneksi, plug and play, dirancang tidak bergantung kepada
expansion slot, bila dipasang copot, tidak perlu me-reboot komputer.
USB hub
Sebuah USB hub selain dapat menampung sejumlah device,
juga dapat menampung sejumlah USB hub.
PCMCIA
Alat yang
digunakan untuk menghubungkan komputer laptop (note book) dengan jaringan kabel
, contohnya: 3 com.pcmcia ini sangat berguna sekali bagi pengguna note book agar
terhubung dengan jaringan komputer.
Hub\Switch
Alat yang
digunakan untuk menghubungkan kabel-kabel pada sebuah jaringan komputer. jadi
hub ini berfungsi sebagaikonsentrator dari sebuah jaringan selain itu, hub juga
berfungsi untuk mengatur arus data yang masuk dan keluar server, bisa di
ibaratkan hub ini seperti lampu lalulintas, bila tidak ada lampu lalulintas,
dapat dipastikan banyak terjadi kemacetan atau tabrakan, ini pula dapat terjadi
pada jaringan.
Nir Kabel
Bluetooth,
Infra merah, wireless, dll.